Koranindopos.com – Jakarta. Mario G Klau, tidak pernah berhenti untuk menghadirkan kejutan dalam karyanya. Single terbarunya, “Pemain Lama”, tidak hanya sekadar melodi mellow yang biasa terdengar dari suaranya, melainkan juga memperkenalkan nuansa yang lebih bersemangat dan berbeda.
Dalam sebuah konferensi pers di Jakarta Selatan, Senin lalu, Mario mengungkapkan keberaniannya untuk mengeksplorasi genre musik yang beragam dalam lagu ini, termasuk rock, jazz, dan bahkan dangdut. Meskipun dikenal sebagai penyanyi pop, Mario mengakui ketertarikannya pada musik dangdut sejak lama.
“Saya selalu menyukai variasi dalam musik, dan dangdut memiliki cengkok yang menarik bagi saya,” ujar Mario dengan senyum. Sebelum meraih ketenaran lewat The Voice Indonesia, Mario bahkan berencana untuk mengikuti ajang KDI untuk membuktikan bakatnya dalam genre dangdut.
Namun, keberhasilannya dalam The Voice Indonesia membawa Mario ke jalur pop, meskipun kali ini dia berusaha keluar dari zona nyamannya. Kolaborasi dengan Mone Band, band yang selama ini mendampinginya, membantu menciptakan nuansa yang lebih segar dalam karyanya.
“Lagu ini mencerminkan proses eksplorasi kami dalam menciptakan musik yang berbeda. Kami ingin menciptakan sesuatu yang tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pesan yang kuat,” tambah Mario.
“Pemain Lama” bukan hanya sekadar lagu untuk didengarkan, tetapi juga mengandung pesan tentang kehati-hatian dalam hubungan. Dengan liriknya yang kuat, lagu ini menyoroti manipulasi dan permainan dalam sebuah hubungan.
Melalui kerjasama dengan IDETimur, sebuah aggregator musik yang mendukung musisi dari Indonesia Timur, Mario dan Mone Band berharap untuk mengangkat representasi musik dari wilayah tersebut ke tingkat nasional dan internasional.
“Dalam kemitraan ini, kami tidak hanya berusaha untuk menciptakan musik yang berkualitas, tetapi juga untuk menghadirkan sorotan yang lebih besar pada musisi dari Indonesia Timur,” ungkap Mario dengan antusias.
Dengan “Pemain Lama”, Mario G Klau dan Mone Band tidak hanya mengubah arus musik mereka sendiri, tetapi juga membawa angin segar bagi industri musik Indonesia secara keseluruhan.
