Koranindopos.com – Bali. Olahraga beladiri campuran di Indonesia semakin banyak peminatnya. Oleh karena itu semakin banyak tempat-tempat latihan untuk Olahraga tersebut. Salah satunya adalah Lion MMA yang merupakan gymnasium MMA terbesar di Indonesia.
Berlokasi di Jalan Raya Pererenan, Canggu – Bali, gym MMA yang dibuka untuk umum ini memiliki berbagai kelas latihan seperti Gulat, Tinju, Kickboxing, Muaythai Boxing, Brazilian Jiujitsu, hingga Kids Class, serta peralatan lengkap yang menunjang dan fokus terhadap performa.
Lions MMA menyediakan fasilitas komplit, seperti octagon cage yang digunakan untuk event berskala Asia Pasific dan Dunia, dan sesi latihan anggota (member gymnasium), ruangan fisioterapi, Solasta Bar and Cafe, Ruangan pemulihan ice bath dan sauna, hingga studio tattoo.
“Kami sangat senang dan antusias terhadap dibukanya Lions MMA bersamaan dengan event XCC ke-3 ini. Kami berharap minat dan antusias pecinta olahraga MMA se-Indonesia dan Bali pada khususnya semakin dapat terfasilitasi dan berkembang ke arah yang lebih baik,” ucap Founder Lions MMA, Theodorus Ginting.
Pada saat pembukaan Lions MMA Sabtu, 26 November 2022, diselenggarakan juga event seri ketiga XCC Urban Battle (Xtreme Cage Championship) bertema ‘Sunset in Canggu’. Meliputi 10 pertarungan, dan 6 pertarungan diikuti oleh 6 atlet-atlet petarung pro dan semi pro Lions MMA, termasuk pada pertarungan utama (main event).
Dengan adanya event tersebut, bisa membangkitkan dunia pariwisata baik domestik maupun internasional.
“Terlebih lagi dalam periode post-pandemic, ajang sport-tourism di Indonesia cukup dibatasi. Event XCC secara reguler akan dilaksanakan dalam 3 bulan sekali yang merangkul atlet-atlet petarung antar gymnasium, semi-pro hingga pro, diharapkan dapat meningkatkan antusiasme masyarakat secara umum serta wisatawan domestik maupun internasional. Event XCC ini berada dibawah naungan ISKA Indonesia dengan Mustadi Anetta sebagai Presiden. ISKA Indonesia merupakan promotor resmi satu-satunya di Indonesia yang mewadahi multi cabang olahraga seperti kickboxing, muaythai, sanda, freestyle boxing dan MMA dengan lisensi internasional,” papar Theodorus.
Lions MMA merupakan gymnasium Mixed Martial Art yang telah berdiri sejak 2017
Diprakarsai oleh Theodorus Ginting, seorang atlet petarung Mixed martial Art profesional.
Berawal mengembangkan Lions MMA di Jakarta, dan kemudian berpindah ke Bali. Lebih dari sekedar sebuah gymnasium atau kelas olahraga MMA, Lions MMA memiliki misi merangkul semua peminat olahraga MMA dari umum hingga atlet pro, serta melestarikan dan mengembangkan MMA di Indonesia. Saat ini Lions MMA juga membina dan membimbing 6 atlet petarung pro dan semi-pro. (Al)