• About us
  • Redaksi Indopos
  • Contact us Indopos
  • Pedoman Media siber
  • Copyright
  • Privacy Policy
  • Sitemap
Kamis, 25 September 2025
  • Masuk
Indopos 
  • Home
  • Nasional
    • Politik
    • Peristiwa
    • Pendidikan
  • Megapolitan
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Infrastruktur
    • Properti
  • Teknologi
    • Aplikasi
    • Elektronik
    • Gadget
  • Otomotif
  • Sports
    • Badminton
    • Sepak Bola
  • Lifestyle
    • Health
    • Fashion
    • Kuliner
    • Traveling
  • Edukatif & Inspiratif
  • More
    • Entertainment
      • Film dan Musik
    • Internasional
    • Iklan
    • Seni dan Budaya
    • Opini
    • Religi
    • Catatan Ringan
    • Ruang Pajak
Tidak ada Hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • Nasional
    • Politik
    • Peristiwa
    • Pendidikan
  • Megapolitan
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Infrastruktur
    • Properti
  • Teknologi
    • Aplikasi
    • Elektronik
    • Gadget
  • Otomotif
  • Sports
    • Badminton
    • Sepak Bola
  • Lifestyle
    • Health
    • Fashion
    • Kuliner
    • Traveling
  • Edukatif & Inspiratif
  • More
    • Entertainment
      • Film dan Musik
    • Internasional
    • Iklan
    • Seni dan Budaya
    • Opini
    • Religi
    • Catatan Ringan
    • Ruang Pajak
Tidak ada Hasil
Lihat semua hasil
Indopos 
Tidak ada Hasil
Lihat semua hasil
Home tidak kategori

Menurut KPK, Ini Penyebab Terjadinya Korupsi

Editor : Hana oleh Editor : Hana
28 Maret 2022
in tidak kategori, Nasional
A A
0
1648351140IMG 20220327 WA0006 - Menurut KPK, Ini Penyebab Terjadinya Korupsi
Bagikan ke Teman

JAKARTA, koranindopos.com – Sikap jujur saja tidak cukup untuk menjadi modal pencegahan ASN bertindak korupsi. Demikian ditegaskan Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Pahala Nainggolan. Pernyataan tersebut dia sampaikan saat menjadi narasumber Podcast Bangga Indonesia yang diinisiasi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Pahala menjelaskan strategi mencegah perilaku korupsi di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN). Menurutnya, tindak pidana korupsi terjadi karena dua faktor, yakni manusia dan lemahnya sistem. BPSDM Kemendagri sebagai unsur pemerintah mempunyai tugas yang kompleks dalam pencegahan korupsi karena bertanggung jawab atas kualitas aparatur. “Di dalam sistem itu terdapat unsur yang paling penting yaitu manusia. Manusia adalah makhluk paling sulit. Jadi BPSDM bangunlah aparatur yang kompeten sekaligus berintegritas, jangan dipisahkan,” kata Pahala seperti dikutip dari laman resmi Kemendagri, Senin (28/3).

Pahala mengatakan, aparatur yang berintegritas merupakan mereka yang merasa bangga menjadi aparat pemerintah dengan melayani masyarakat. Integritas berakar dari nilai kejujuran dan merupakan ruh bagi setiap aparatur dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya. Bila tidak ada ruh tersebut, ASN akan bekerja tanpa rasa peduli terhadap dampak perilakunya, hingga terjadi penyimpangan kekuasaan dalam jabatan. Dia menegaskan, integritas bagai pohon yang harus dirawat terus menerus. “Jangan dipikir integritas tuh kayak kita berjalan di jembatan lalu nyebrang doang, kalau nggak hati-hati bisa nyemplung lalu hanyut,” ujar dia.

Jika integritas tidak dirawat dan diimbangi dengan kompetensi, lanjut Pahala, maka kita bisa jatuh ke lingkungan tidak baik. Akhirnya ikut-ikutan atau bahkan mengarang kasus korupsi. Dia yakin BPSDM Kemendagri pasti jauh lebih tahu kompetensi apa yang dibutuhkan aparatur. Pahala berharap, BPSDM Kemendagri dapat menanamkan nilai-nilai integritas dan kompetensi kepada para aparatur, baik di lingkungan Kemendagri, pemerintah provinsi, maupun kabupaten/kota. “Sekarang targetnya 80-90 persen aparatur bergerak ke arah yang benar dan saling bekerja sama untuk mencegah tindak pidana korupsi,” tegas dia.

RelatedPosts

SPHP Jagung 2025 Resmi Diluncurkan, Pemerintah Siapkan Rp78 Miliar

Youth Peace Festival 2025 Gaungkan Pesan Perdamaian dari Generasi Muda

Kunjungi Perhutanan Sosial Maluku, Wamenhut Dorong Kearifan Lokal, Konservasi Hutan, dan Kebangkitan Ekonomi Hijau Indonesia

Selain itu, kata Pahala, dalam mengatasi kejahatan korupsi, tak bisa hanya dilakukan dengan penegakan hukum. Namun, langkah tersebut harus diiringi dengan perbaikan sistem seperti meningkatkan kesejahteraan pegawai. Penguatan sistem ini diyakini dapat meminimalisir potensi korupsi. Menanggapi hal itu, Kepala BPSDM Kemendagri Sugeng Hariyono mengamini bahwa integritas dan kompetensi menjadi bagian yang perlu dimiliki ASN agar tak berperilaku korup. Pihaknya siap bersinergi dengan KPK untuk mengampanyekan semangat integritas yang diiringi dengan upaya pengembangan kompetensi ASN.(hai)

Topik: KorupsiKPK
Editor : Hana

Editor : Hana

TerkaitBerita

SPHP Jagung
Nasional

SPHP Jagung 2025 Resmi Diluncurkan, Pemerintah Siapkan Rp78 Miliar

oleh Editor : Hairul
2 jam lalu
Youth Peace Festival
Nasional

Youth Peace Festival 2025 Gaungkan Pesan Perdamaian dari Generasi Muda

oleh Editor : Hana
2 jam lalu
kemenhut - Kunjungi Perhutanan Sosial Maluku, Wamenhut Dorong Kearifan Lokal, Konservasi Hutan, dan Kebangkitan Ekonomi Hijau Indonesia
Nasional

Kunjungi Perhutanan Sosial Maluku, Wamenhut Dorong Kearifan Lokal, Konservasi Hutan, dan Kebangkitan Ekonomi Hijau Indonesia

oleh Editor : Anggoro
14 jam lalu
kemnaker - Menaker Dorong Libatkan Serikat Pekerja untuk Reformasi Ekosistem, Uji dan Lisensi K3
Nasional

Menaker Dorong Libatkan Serikat Pekerja untuk Reformasi Ekosistem, Uji dan Lisensi K3

oleh Editor : Anggoro
14 jam lalu
Bansos
Nasional

Bansos Rp16,23 Triliun Ditambah, Warga Terima 10 Kg Beras & 2 Liter Minyak

oleh Editor : Hairul
1 hari lalu
Kemnaker
Nasional

Wujudkan Birokrasi Bersih, Kemnaker Resmikan SMAP dan SIKENCUR

oleh Editor : Hairul
1 hari lalu
Selanjutnya
Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Muaro Jambi, Ahmad Fauzan

Tim Berantas Kejari Muaro Jambi Bikin Mafia Tanah Ketar Ketir

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terpopuler

Tidak ada Konten

Rekomendasi

IMG 20250919 WA0006 - Teaser Film Pesugihan Sate Gagak Hadirkan Konsep Anti-Mainstream, Bikin Penonton Penasaran

Teaser Film Pesugihan Sate Gagak Hadirkan Konsep Anti-Mainstream, Bikin Penonton Penasaran

19 September 2025
IMG 20250919 WA0028 - Manisan Terong Ungu Binaan PNM Mekaar Tampil di MIHAS 2025

Manisan Terong Ungu Binaan PNM Mekaar Tampil di MIHAS 2025

19 September 2025
BCA tiket.com Travel Fair 2025

Hadir Kembali untuk Kedua Kalinya, BCA tiket.com Travel Fair 2025 Siap “Dibantu Pesan, Lebih Hemat” untuk Liburan Akhir Tahun

20 September 2025
Dreame Pocket Uni,

Liburan Makin Praktis dengan Dreame Pocket Uni, Hair Dryer Lipat yang Cocok Buat Para Traveler

22 September 2025
wamenaker 1 - Kemnaker Luncurkan Sistem Anti Penyuapan dan Kecurangan

Kemnaker Luncurkan Sistem Anti Penyuapan dan Kecurangan

23 September 2025

Newsletter

Mari berlangganan untuk dapatkan update berita terbaru dari koranindopos.com KLIK

Rubrik

  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Sports
  • Internasional

About Us

Koran indopos adalah koran digital yang menyajikan berita aktual dan terperacya.

  • About us
  • Redaksi Indopos
  • Contact us Indopos
  • Pedoman Media siber
  • Copyright
  • Privacy Policy
  • Sitemap

© 2025 KORANINDOPOS manage by MATEK .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Tidak ada Hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • Nasional
    • Politik
    • Peristiwa
    • Pendidikan
  • Megapolitan
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Infrastruktur
    • Properti
  • Teknologi
    • Aplikasi
    • Elektronik
    • Gadget
  • Otomotif
  • Sports
    • Badminton
    • Sepak Bola
  • Lifestyle
    • Health
    • Fashion
    • Kuliner
    • Traveling
  • Edukatif & Inspiratif
  • More
    • Entertainment
      • Film dan Musik
    • Internasional
    • Iklan
    • Seni dan Budaya
    • Opini
    • Religi
    • Catatan Ringan
    • Ruang Pajak

© 2025 KORANINDOPOS manage by MATEK .