Manchester City, yang saat ini sedang mengalami penurunan performa, datang ke pertandingan ini dengan modal yang kurang mengesankan. Tim asuhan Pep Guardiola hanya berhasil meraih satu kemenangan dalam sembilan laga terakhir mereka di semua kompetisi. Sisanya, mereka menelan enam kekalahan dan dua kali imbang. Ini menjadi tantangan besar bagi City, yang sebelumnya dikenal dengan performa impresif mereka.
Sementara itu, Thiago Motta, pelatih Juventus, menilai bahwa meskipun City tengah terseok-seok, mereka tetap memiliki potensi besar, terutama dengan pemain bintang seperti Erling Haaland. “Manchester City adalah tim yang sangat berbahaya, meskipun mereka sedang berada dalam periode sulit. Mereka memiliki kualitas pemain yang luar biasa dan pengalaman di Liga Champions,” ujar Motta.
Jelang pertandingan, Juventus sendiri memiliki rekor yang lebih stabil dan berada dalam tren positif di kompetisi domestik maupun Eropa. Namun, mereka juga tahu bahwa laga melawan tim sekelas Manchester City tetap akan menjadi tantangan yang berat. Motta menambahkan bahwa Juventus harus tetap waspada dan mempersiapkan strategi terbaik untuk mengatasi ancaman yang dimiliki oleh tim tamu.
Laga ini akan sangat penting bagi kedua tim, dengan Manchester City berusaha memperbaiki performa mereka dan menjaga peluang lolos ke babak selanjutnya, sementara Juventus ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk meraih kemenangan yang bisa mengukuhkan posisi mereka di kompetisi elit Eropa ini.
Dengan persaingan yang ketat di fase grup, duel antara Juventus dan Manchester City dipastikan akan menarik untuk disaksikan. Kedua tim akan berusaha maksimal untuk meraih tiga poin penuh demi melanjutkan langkah mereka di Liga Champions.(dhil)