koranindopos.com – Jakarta. Port Academy, bekerja sama dengan Strifikasi, menyelenggarakan Diklat Tenaga Kerja Bongkar Muat pada Desember 2024. Program pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan tenaga kerja di sektor pelabuhan, khususnya dalam manajemen bongkar muat. Dihadiri oleh 30 peserta, Diklat ini bertujuan untuk memperkuat kemampuan para pekerja dalam menjalankan tugas di lapangan, dengan fokus pada teknik bongkar muat yang aman dan efektif serta pemahaman tentang regulasi keselamatan kerja.
Diklat Tenaga Kerja Bongkar Muat ini menawarkan pelatihan intensif mengenai berbagai aspek penting dalam operasi bongkar muat di pelabuhan. Materi pelatihan mencakup teknik-teknik bongkar muat yang aman, penggunaan alat bantu bongkar muat yang tepat, serta prosedur keselamatan kerja yang harus diikuti untuk memastikan operasi berjalan lancar tanpa kecelakaan.
Peserta juga akan diberikan pemahaman mendalam tentang pengelolaan waktu dan sumber daya dalam proses bongkar muat. Mereka akan belajar bagaimana menangani berbagai jenis muatan dengan aman dan sesuai dengan standar internasional. Selain itu, pelatihan ini mencakup pengetahuan tentang regulasi dan hukum yang mengatur bongkar muat, serta bagaimana mengidentifikasi dan mengatasi risiko yang mungkin terjadi selama proses tersebut.
Keselamatan kerja merupakan fokus utama dalam pelatihan ini. Mengingat sifat pekerjaan bongkar muat yang memiliki risiko tinggi, Port Academy berkomitmen untuk memastikan bahwa peserta tidak hanya memahami teori, tetapi juga mampu menerapkannya dalam praktik sehari-hari di lapangan. Para peserta akan dibekali dengan keterampilan untuk mengenali potensi bahaya dan mengambil langkah-langkah preventif guna menghindari kecelakaan atau insiden.
Selain itu, pelatihan ini juga berfokus pada peningkatan efisiensi operasional di sektor pelabuhan. Dengan keterampilan yang lebih baik dalam proses bongkar muat, diharapkan para peserta dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi waktu dalam operasi pelabuhan. Pengelolaan yang lebih baik terhadap alat dan sumber daya akan berkontribusi pada kelancaran proses bongkar muat, yang pada akhirnya mendukung keberlanjutan operasional pelabuhan secara keseluruhan.
Port Academy bekerja sama dengan Strifikasi, sebuah lembaga yang berpengalaman di bidang pelatihan tenaga kerja, untuk memastikan bahwa program Diklat ini dapat memberikan pelatihan yang berkualitas tinggi. Dengan dukungan instruktur yang ahli di bidangnya, peserta akan mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang prosedur dan teknik bongkar muat yang efektif dan aman.
Kerja sama ini juga bertujuan untuk memastikan bahwa pelatihan yang diberikan relevan dengan kebutuhan industri pelabuhan saat ini, sekaligus meningkatkan daya saing Indonesia di sektor pelabuhan global.
Selain meningkatkan kualitas tenaga kerja, Diklat Tenaga Kerja Bongkar Muat ini juga merupakan langkah penting dalam mendukung keberlanjutan sektor pelabuhan di Indonesia. Pelabuhan yang efisien dan aman merupakan salah satu pilar utama dalam perekonomian Indonesia, mengingat pelabuhan merupakan gerbang utama perdagangan dan distribusi barang.
Dengan peningkatan keterampilan tenaga kerja, Port Academy berkomitmen untuk menciptakan tenaga kerja yang kompeten dan siap menghadapi tantangan global di sektor pelabuhan. Hal ini sejalan dengan upaya pemerintah dan sektor swasta dalam meningkatkan kapasitas industri pelabuhan Indonesia agar dapat bersaing di pasar internasional.(dhil)