Koranindopos.com – Jakarta. Aktris Wulan Guritno kembali memikat penonton dalam film horor terbarunya yang berjudul “Trinil: Kembalikan Tubuhku”. Saat ditemui di Jakarta Selatan pada Rabu (27/12), Wulan Guritno menceritakan bagaimana ia dihadapkan pada tantangan baru dengan peran Rahayu, seorang hantu gentayangan.
“Menjadi tantangan besar bagiku, hidup dari kematian hingga menjadi hantu gentayangan,” ujar Wulan Guritno.
Dengan jujur, aktris berusia 42 tahun itu mengakui kesulitan memerankan karakter yang begitu berbeda dengan pengalaman hidupnya.
“Kesulitannya adalah belum pernah mati. Sebagai manusia, kita bisa menggali emosi dari dalam diri kita, tetapi menjadi hantu, itu sesuatu yang belum pernah saya rasakan,” ungkapnya.
Film ini sekaligus menjadi pengalaman pertama bagi Wulan bekerja sama dengan Hanung Bramantyo. Menurut Wulan, ia sempat terkejut saat Hanung menawarkannya menjadi hantu.
“Ini adalah proyek pertama saya dengan Mas Hanung. Saya pertama kali diajak menjadi setan. Saya mengalami kesulitan dalam memahami bagaimana perasaan menjadi setan, karena kita belum pernah mati,” tambahnya.
Dalam film ini, Wulan Guritno memainkan peran sebagai Rahayu, seorang perempuan ambisius yang berakhir tragis dan berubah menjadi hantu gentayangan.
“Pas aku gentayangan jadi setan, mas Hanung ngatur rambutnya. Semua detail lah. Maunya rambutnya terbang. Gerakannya. Jadi teknis menjadi setan. Ternyata sulit menjaid setan,” kata Wukan Guritno sambik tertawa.
Selain Wulan Guritno, film Trinil: Kembalikan Tubuhku dibintangi oleh Carmela van der Kruk, Rangga Nattra, Fattah Amin, Shalom Razade, Alexander Wlan, Willem Bevers, Elly D Luthan, Gendhis Maharany dan Goetheng.
Film yang akan tayang pada Januari 2024 ini mengisahkan tentang pasutri yang bernama Rara dan Sutan yang kembali ke rumah mereka setelah bulan madu.
Namun setelah kembali, pasutri ini diteror hantu tanpa badan. Rupanya ada sebuah misteri dalam keluarga mereka yang tak terungkap.