Koranindopos.com, Jakarta – Epson pioner dalam industri teknologi percetakan dan visual tetap dengan komitmenya untuk terus meningkatkan kualitas hidup dan peningkatkan sumber daya manusia pada dunia pendidikan yang diwujudkan dalam kegiatan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (CSR).
Seperti aktifitas yang saat ini telah dilakukan di Negeri Sakura Jepang dengan melibatkan siswa agar aware dengan dampak negatif kerusakan lingkungan hidup dan perubahan iklim.
Aktifitas yang dijalankan siswa menegah di Jepang dengan membuat sertifikat kelulusan mereka sendiri dengan kertas bekas. Para siswa dilibatkan dalam seluruh proses dari mulai mengumpulkan kertas bekas hingga merancang sertifikat.
Head of Brand & Communication PT Epson Indonesia, Nolly Dhanurendra mengatakan seluruh proses kertas bekas menggunakan sistem daur ulang Paperlab Epson.
“Setelah proses selesai para siswa menerima sertifikat pribadi dari hasil karya mereka sendiri” jelas Nolly.
“Keterlibatan dalam proses daur ulang dan pembuatan sertifikat berharga terbukti menjadi pengalaman yang memotivasi”, tambah Nolly
Kegiatan CSR lainnya yang pernah dilakukan Epson dalam meningkatkan kualitas Hidup dan pengembangan dunia pendidikan diwujudkan dengan memberikan bantuan instrumen pendidikan berupa printer dan proyektor kebeberapa sekolah diseluruh Indonesia. Diantara sekolah yang pernah menerima bantuan seperti di Alor, NTT, Merauke, Maluku dan Maluku Utara dan kota-kota lain di Indonesia
Head of Finance & Corporate Service Epson Indonesia M. Husni Nurdin dalam satu kesempatan pernah mengatakan bahwa sekitar 600 sekolah di Indonesia yang sudah menerima bantuan dari Epson sebagai bentuk kepedulian Epson pada dunia pendidikan.
“Semoga kepedulian Epson pada dunia pendidikan dapat meningkatkan taraf pendidikan di Indonesia menjadi lebih berkualitas,” pungkas Husni. (kip/doe)