• About us
  • Redaksi Indopos
  • Contact us
  • Pedoman Media siber
  • Copyright
  • Privacy Policy
  • Sitemap
Minggu, 18 Mei 2025
  • Masuk
Indopos 
  • Home
  • Nasional
    • Politik
    • Peristiwa
    • Pendidikan
  • Megapolitan
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Infrastruktur
    • Properti
  • Teknologi
    • Aplikasi
    • Elektronik
    • Gadget
  • Otomotif
  • Sports
    • Badminton
    • Sepak Bola
  • Lifestyle
    • Health
    • Fashion
    • Kuliner
    • Traveling
  • Edukatif & Inspiratif
  • More
    • Entertainment
      • Film dan Musik
    • Internasional
    • Iklan
    • Seni dan Budaya
    • Opini
    • Religi
    • Catatan Ringan
    • Ruang Pajak
Tidak ada Hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • Nasional
    • Politik
    • Peristiwa
    • Pendidikan
  • Megapolitan
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Infrastruktur
    • Properti
  • Teknologi
    • Aplikasi
    • Elektronik
    • Gadget
  • Otomotif
  • Sports
    • Badminton
    • Sepak Bola
  • Lifestyle
    • Health
    • Fashion
    • Kuliner
    • Traveling
  • Edukatif & Inspiratif
  • More
    • Entertainment
      • Film dan Musik
    • Internasional
    • Iklan
    • Seni dan Budaya
    • Opini
    • Religi
    • Catatan Ringan
    • Ruang Pajak
Tidak ada Hasil
Lihat semua hasil
Indopos 
Tidak ada Hasil
Lihat semua hasil
Home Teknologi

Kaspersky: 1 Dari 2 Profesional Keamanan Siber Mengatakan Pendidikan Formal Tidak Berguna Dalam Pekerjaan Masa Kini

Editor : Hanasa oleh Editor : Hanasa
12 Februari 2024
in Teknologi
A A
0
Kaspersky
Bagikan ke Teman

koranindopos.com – Jakarta. Di tengah kekurangan tenaga profesional keamanan siber, para ahli keamanan informasi (InfoSec) mempertanyakan relevansi pendidikan formal yang mereka terima, menurut penelitian global baru Kaspersky. Survei tersebut mengungkapkan bahwa satu dari dua profesional keamanan siber tidak dapat memastikan manfaat dari masa akademis yang dienyam dalam membantu mereka menjalankan profesinya. Akibatnya, para ahli ini harus menginvestasikan sumber daya mereka dalam pelatihan lebih lanjut guna mengatasi lanskap ancaman yang terus berkembang dan mengikuti perkembangan industri.

Menurut ISC2, organisasi profesional keamanan siber terkemuka di dunia, tenaga kerja keamanan siber yang ada perlu lebih tumbuh hampir dua kali lipat agar dapat beroperasi dengan kapasitas penuh dan mendukung perekonomian global. Untuk mengeksplorasi akar penyebab kekurangan keterampilan keamanan siber saat ini dan kurangnya profesional InfoSec, Kaspersky melakukan penelitian global yang melihat lebih dekat aspek pendidikan dari masalah ini dan pengaruhnya terhadap jalur karir para ahli tersebut.

Banyak pakar InfoSec menyatakan bahwa sistem pendidikan tidak berhubungan dengan realitas keamanan siber, sehingga mengakibatkan kurangnya penerapan dalam pengalaman kerja di kehidupan nyata: hampir semua profesional berpendapat bahwa pengetahuan yang diajarkan di pendidikan formal agak (14%), sedikit (13%) berguna atau tidak berguna sama sekali (24%) dalam menjalankan profesinya.

Untuk mengetahui faktor-faktor yang mungkin menghambat bidang pendidikan, pertanyaan yang diajukan kepada responden adalah,apakah:

RelatedPosts

Enzy Storia Ungkap Rahasia Percaya Diri Lewat Rambut Sehat dan Tertata Rapi dengan Philips BLDC Dryer S8000

AQUA Elektronik Luncurkan Dispenser AWD-1180BC, Solusi Air Minum Modern yang Aman dan Hemat Energi

HUAWEI WATCH FIT 4 Series yang Ramping nan Powerful dengan Fitur Sport Ultra dan ECG Akan Segera Hadir di Indonesia

  • staf pelatihan di perguruan tinggi atau universitas mereka berpengalaman dalam bidang keamanan siber?
  • mereka memiliki akses terhadap teknologi dan peralatan terkini?
  • mereka dibekali dengan pengalaman dalam insiden keamanan siber di kehidupan nyata?
  • mereka ditawari magang dengan pengalaman kerja nyata?

Kurang dari separuh responden mengatakan bahwa program perguruan tinggi atau universitas menawarkan mereka pengalaman langsung dalam skenario keamanan siber di kehidupan nyata sebagai proyek langsung: 23 persen ‘sangat setuju’ dengan pernyataan ini, dan 26 persen ‘agak setuju.’ Selain itu, akses ke teknologi dan peralatan terkini, serta kualitas magang muncul sebagai aspek terlemah dalam pendidikan keamanan siber di sebagian besar wilayah.

Kaspersky Tabel 1. Kualitas pendidikan keamanan siber menurut wilayah.

Gambaran regional berbeda-beda tergantung pada cara responden memandang kualitas pendidikan formal yang mereka terima. Wilayah META ternyata memiliki kualitas pendidikan keamanan siber yang paling buruk menurut penilaian responden, karena skornya kurang dari 3 poin pada semua kriteria penilaian, sedangkan LATAM memiliki skema pembelajaran keamanan siber dengan nilai tertinggi, dengan rata-rata skor lebih dari 3,7 poin.

Meskipun salah satu permasalahannya adalah kualitas dan relevansi program pendidikan, permasalahan lainnya adalah ketersediaan keamanan siber dan pelatihan InfoSec. Misalnya, separuh pakar keamanan siber saat ini berpendapat bahwa ketersediaan kursus keamanan siber atau keamanan informasi di pendidikan tinggi formal tergolong ‘buruk’ atau ‘sangat buruk’. Di kalangan profesional dengan pengalaman 2-5 tahun, angka ini melonjak hingga lebih dari dari 80 persen.

“Pendidikan keamanan siber menghadapi tantangan tertentu untuk mengikuti perkembangan industri keamanan siber,” komentar Evgeniya Russkikh, Kepala Pendidikan Keamanan Siber di Kaspersky. “Sifat ancaman siber yang berkembang pesat berarti bahwa program pendidikan sering kali kesulitan memastikan kontennya selalu mutakhir, sehingga menimbulkan kesenjangan pengetahuan bagi para profesional keamanan siber. Di Kaspersky, kami membantu universitas mengatasi tantangan ini dan memastikan pembelajaran dan adaptasi berkelanjutan bagi para profesional muda dengan mengintegrasikan keahlian terkemuka para pakar industri kami ke dalam kurikulum pendidikan sehingga mereka menggabungkan pengalaman praktis dengan pengetahuan teoritis.”

Laporan lengkap dan wawasan lebih lanjut mengenai dampak manusia terhadap keamanan siber dalam bisnis tersedia melalui tautan berikut ini.

Untuk mengatasi kekurangan keterampilan keamanan siber, Kaspersky menyarankan pendekatan multi-segi yang berfokus pada bidang akademik, tenaga kerja InfoSec, dan bisnis:

  1. Institusi pendidikan tinggi dapat meningkatkan kurikulum mereka dengan bermitra dengan para pakar keamanan siber dan mengintegrasikan pengetahuan industri terkini ke dalam program pelatihan mereka. Kaspersky memiliki program khusus bagi universitas untuk mengintegrasikan keahlian keamanan siber: Kaspersky Academy Alliance, yang menawarkan peserta program akses terhadap pengetahuan kelas dunia tentang ancaman siber, perkuliahan dan sesi pelatihan, serta teknologi terkini.
  2. Profesional muda dapat melengkapi pelatihan akademis mereka dengan pengalaman kerja nyata dengan menyelesaikan magang di departemen keamanan informasi atau R&D. Ikuti berita di halaman LinkedIn Kaspersky untuk menjadi orang pertama yang mengetahui lowongan program magang.
  3. Kompetisi internasional yang diselenggarakan oleh berbagai perusahaan dan organisasi juga memberikan kesempatan bagi para profesional keamanan siber untuk mengembangkan keterampilan mereka dengan memecahkan berbagai tantangan keamanan siber. Kaspersky menyelenggarakan Secur’IT Cup, sebuah kompetisi global untuk pelajar dari seluruh dunia dan dari berbagai latar belakang akademis. Peserta mempunyai kesempatan bersaing untuk mendapatkan penghargaan sekaligus membangun pemahaman tentang bagaimana pengalaman bekerja di industri ini.
  4. Para profesional keamanan siber dapat memilih untuk terus belajar, mengikuti kursus pelatihan tambahan, dan sertifikasi. Kaspersky memberikan berbagai pengetahuan tentang keamanan informasi bagi para profesional TI, menawarkan pendidikan profesional untuk individu dan pelatihan perusahaan.

Penelitian ini dilakukan terhadap 1.012 profesional InfoSec di 29 negara: AS, DACH (Jerman, Austria, Swiss), Inggris, Prancis, Italia, Spanyol, Benelux (Belgia, Belanda, dan Luksemburg), Brasil, Meksiko, Argentina, Kolombia, dan Chili, Arab Saudi, UEA, Turki, Afrika Selatan, Nigeria, Mesir, India, Jepang, Cina, Malaysia, Singapura, Indonesia, Rusia. (ris)

Topik: Kaspersky
Editor : Hanasa

Editor : Hanasa

TerkaitBerita

IMG 20250517 WA0032 1 - Enzy Storia Ungkap Rahasia Percaya Diri Lewat Rambut Sehat dan Tertata Rapi dengan Philips BLDC Dryer S8000
Teknologi

Enzy Storia Ungkap Rahasia Percaya Diri Lewat Rambut Sehat dan Tertata Rapi dengan Philips BLDC Dryer S8000

oleh Editor : Akula
12 jam lalu
AQUA Elektronik
Elektronik

AQUA Elektronik Luncurkan Dispenser AWD-1180BC, Solusi Air Minum Modern yang Aman dan Hemat Energi

oleh Editor : Hairul
16 jam lalu
HUAWEI WATCH FIT 4
Teknologi

HUAWEI WATCH FIT 4 Series yang Ramping nan Powerful dengan Fitur Sport Ultra dan ECG Akan Segera Hadir di Indonesia

oleh Editor : Hanasa
24 jam lalu
90dc53b3 25e4 40d5 ad4a 009633c8bc1d - Infinix NOTE 50S 5G+ dan NOTE 50X 5G+ Resmi Meluncur
Teknologi

Infinix NOTE 50S 5G+ dan NOTE 50X 5G+ Resmi Meluncur

oleh Editor : Hanasa
1 hari lalu
POCO M7 Pro 5G
Teknologi

POCO M7 Pro 5G, Hape Performa Kencang dengan Fitur Maksimal Cuma 2 Jutaan!

oleh Editor : Hanasa
1 hari lalu
Kaspersky
Teknologi

Kaspersky: Serangan Siber Memanfaatkan Nama Merek Populer Keluarga Meningkat 38% Selama Setahun Terakhir

oleh Editor : Hanasa
1 hari lalu
Selanjutnya
samsung

Dibalik Keunggulan S24 Ultra: Titanium Menyatu dalam Kombinasi Elegan, Kuat, dan Tahan Lama

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terpopuler

byd
Otomotif

BYD Seagull Mulai Bisa Dipesan, Harga Mulai Rp 200 Jutaan

oleh Editor : Affandy
3 hari lalu
0

koranindopos.com - Jakarta. Mobil listrik murah dari pabrikan otomotif asal Tiongkok, BYD, mulai membuka keran pemesanan untuk model terbarunya,...

SelanjutnyaDetails
Kaspersky

Kaspersky: 1 Dari 2 Profesional Keamanan Siber Mengatakan Pendidikan Formal Tidak Berguna Dalam Pekerjaan Masa Kini

1 tahun lalu
IMG 20250513 WA0013 scaled - NR Herbal Care Rayakan Ulang Tahun ke-5 dengan Meriah, Dimeriahkan Dudy Oris Mantan Vokalis Yovie & Nuno

NR Herbal Care Rayakan Ulang Tahun ke-5 dengan Meriah, Dimeriahkan Dudy Oris Mantan Vokalis Yovie & Nuno

5 hari lalu
spmb

Dinas Pendidikan Jatim Tetapkan Aturan Baru SPMB 2025, Jalur Domisili Gantikan Zonasi

4 hari lalu
IMG 20250516 WA0025 - Direktur GME Fauzan Fadel Muhammad Digugat Terkait Dugaan Penggelapan Dana dan Aset Perusahaan

Direktur GME Fauzan Fadel Muhammad Digugat Terkait Dugaan Penggelapan Dana dan Aset Perusahaan

2 hari lalu

Rekomendasi

whoosh

Libur Panjang, KCIC Catat 90 Ribu Penumpang Whoosh dan Hadirkan Promo Wisata Menarik

13 Mei 2025
razia

Razia Pekat di Cibinong, Satpol PP Bogor Amankan 11 Wanita Diduga PSK Online dan Ratusan Botol Miras

16 Mei 2025
kpk

Penyelidik KPK Arif Budi Raharjo Jelaskan Dugaan Bocornya Sprinlidik Kasus Harun Masiku

16 Mei 2025
Chery

Ini Teknologi Chery Super Hybrid Yang Hadirkan Solusi Hybrid Lebih Baik dari EV

12 Mei 2025
PLN Mobile Proliga

Musim Ditutup! PLN Mobile Proliga 2025 Jadi Ajang Bersinarnya Talenta Muda Tanah Air

14 Mei 2025

Newsletter

Mari berlangganan untuk dapatkan update berita terbaru dari koranindopos.com KLIK

Rubrik

  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Sports
  • Internasional

About Us

Koran indopos adalah koran digital yang menyajikan berita aktual dan terperacya.

  • About us
  • Redaksi Indopos
  • Contact us
  • Pedoman Media siber
  • Copyright
  • Privacy Policy
  • Sitemap

© 2023 KORANINDOPOS .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Tidak ada Hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • Nasional
    • Politik
    • Peristiwa
    • Pendidikan
  • Megapolitan
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Infrastruktur
    • Properti
  • Teknologi
    • Aplikasi
    • Elektronik
    • Gadget
  • Otomotif
  • Sports
    • Badminton
    • Sepak Bola
  • Lifestyle
    • Health
    • Fashion
    • Kuliner
    • Traveling
  • Edukatif & Inspiratif
  • More
    • Entertainment
      • Film dan Musik
    • Internasional
    • Iklan
    • Seni dan Budaya
    • Opini
    • Religi
    • Catatan Ringan
    • Ruang Pajak

© 2023 KORANINDOPOS .