koranindopos.com – Jakarta. Pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) 2025 masih dibuka hingga 27 Maret mendatang. Banyak calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi negeri (PTN) bertanya-tanya mengenai biaya pendaftaran ujian ini.
Berbeda dengan Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) yang tidak memerlukan biaya pendaftaran, peserta UTBK SNBT perlu membayar sejumlah uang untuk mengikuti ujian. Biaya pendaftaran UTBK SNBT 2025 bervariasi tergantung kelompok ujian yang diambil, yakni:
- Kelompok Ujian Sains dan Teknologi (Saintek): Rp 200.000
- Kelompok Ujian Sosial dan Humaniora (Soshum): Rp 200.000
- Kelompok Ujian Campuran (Saintek dan Soshum): Rp 300.000
Pembayaran dapat dilakukan melalui bank mitra yang telah bekerja sama dengan panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) 2025.
Pendaftaran UTBK SNBT 2025 telah dibuka sejak Februari lalu dan akan ditutup pada 27 Maret 2025. Sementara itu, pelaksanaan ujian akan dilakukan dalam dua gelombang:
- Gelombang 1: 30 April – 7 Mei 2025
- Gelombang 2: 14 – 20 Mei 2025
Peserta hanya dapat mengikuti UTBK satu kali, sehingga penting untuk mempersiapkan diri dengan baik sebelum hari ujian tiba.
- Membuat akun SNPMB di laman resmi SNPMB.
- Mengisi data diri dan memilih program studi yang diinginkan.
- Membayar biaya pendaftaran melalui bank mitra.
- Mendapatkan kartu peserta sebagai tanda bukti pendaftaran.
- Mengikuti UTBK sesuai jadwal yang telah ditentukan.
UTBK SNBT menjadi jalur utama seleksi masuk PTN yang mengharuskan peserta membayar biaya ujian. Dengan biaya mulai dari Rp 200.000 hingga Rp 300.000, peserta dapat mengikuti ujian sesuai kelompok yang dipilih. Pastikan untuk melakukan pendaftaran dan pembayaran sebelum tenggat waktu agar tidak kehilangan kesempatan untuk mengikuti seleksi masuk PTN tahun ini.(dhil)