koranindopos.com – Jakarta. Dua rapper ternama, Kendrick Lamar dan Drake, telah lama memiliki hubungan yang penuh ketegangan. Perseteruan mereka kembali menjadi perbincangan setelah Kendrick membawakan lagu Not Like Us dalam penampilannya di Super Bowl Halftime 2025. Lagu tersebut diketahui ditujukan untuk menyindir Drake, dan kehebohan semakin memuncak ketika Kendrick mengajak Serena Williams, mantan Drake, untuk tampil bersamanya.
Sebelum berseteru, Kendrick dan Drake sempat menjalin hubungan baik. Keduanya bahkan berkolaborasi dalam lagu Buried Alive Interlude dari album Take Care milik Drake pada tahun 2011. Pada tahun yang sama, Kendrick merilis album debutnya Section.8.0, dan popularitas keduanya semakin meningkat. Mereka juga sempat melakukan tur bersama dan berkolaborasi lagi di lagu Poetic Justice dari album Good Kid, M.A.A.D City.
Ketegangan mulai muncul setelah Kendrick merilis lagu Control, di mana ia menyebut nama beberapa rapper ternama, termasuk Drake. Meskipun awalnya Drake tidak menganggap serius, hubungan mereka perlahan memburuk. Puncak konflik terjadi pada Oktober 2023, ketika Drake merilis lagu First Person Shooter bersama J. Cole, menyamakan ketenarannya dengan Michael Jackson. Kendrick tampaknya tersinggung dan membalas dengan lagu Like That.
Sejak saat itu, perang sindiran semakin panas. Drake merilis Push Ups pada April 2024, yang menyindir Kendrick terkait fisiknya dan kolaborasinya dengan artis pop seperti Taylor Swift dan Maroon 5. Kendrick membalas dengan Euphoria pada 30 April, menuding Drake melakukan perampasan budaya dan misoginis.
Pada 3 Mei, Kendrick merilis lagu 6:16, menyerang label OVO Sound yang dimiliki Drake. Drake langsung membalas dengan Family Matters, yang menuduh Kendrick melakukan kekerasan terhadap tunangannya, Whitney Alford. Tak lama setelahnya, Kendrick merilis Meet the Grahams, menuduh Drake memiliki anak perempuan rahasia, kecanduan judi, serta memiliki bisnis yang berhubungan dengan perdagangan seks.
Perseteruan berlanjut pada 4 Mei 2024, ketika Kendrick merilis Not Like Us, yang kembali menyerang Drake dan OVO Sound. Drake kemudian membalas dengan The Heart Part 6. Namun, Not Like Us menjadi sorotan utama setelah Kendrick membawakan lagu tersebut di Super Bowl 2025, dengan mengajak Serena Williams di atas panggung.
Publik kini menunggu apakah konflik ini akan terus berlanjut atau apakah keduanya akan menemukan titik damai dalam industri hip-hop yang kerap diwarnai rivalitas sengit.(dhil)