koranindopos.com – Jakarta, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta memberikan peringatan kepada warga yang tinggal di wilayah pesisir untuk waspada terhadap potensi banjir atau rob yang dapat terjadi pada rentang waktu 25 hingga 29 April 2024.
Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, mengungkapkan bahwa BMKG Stasiun Meteorologi Kelas I Maritim Tanjung Priok telah mengeluarkan Peringatan Dini Banjir Pesisir (Rob). Menurut informasi yang diterima, fenomena pasang maksimum air laut yang terjadi bersamaan dengan fase Bulan Purnama berpotensi meningkatkan ketinggian pasang air laut maksimum, yang dapat menyebabkan banjir pesisir atau rob di wilayah pesisir utara Jakarta.
“Puncak Pasang Maksimum pada pukul 21.00 sampai 24.00 WIB,” ujar Isnawa pada Rabu (24/4).
Wilayah-wilayah pesisir utara Jakarta seperti Kamal Muara, Kapuk Muara, Penjaringan, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, dan Kalibaru diimbau untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut yang berpotensi menyebabkan banjir pesisir.
Isnawa juga menekankan pentingnya masyarakat untuk memantau informasi terbaru mengenai gelombang air laut melalui laman resmi BPBD DKI Jakarta di bpbd.jakarta.go.id/gelombanglaut.
“Jika mengalami keadaan darurat yang memerlukan bantuan, segera hubungi Call Center Jakarta Siaga 112,” tambah Isnawa.
Peringatan ini diberikan dalam upaya BPBD DKI Jakarta untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan warga dalam menghadapi potensi bencana banjir pesisir yang dapat terjadi akibat fenomena pasang maksimum air laut. Diharapkan dengan langkah preventif ini, kerugian dan dampak negatif dari banjir rob dapat diminimalkan. (dni)