koranindopos.com – Jakarta. Anggota Komisi VII DPR RI, Ribka Tjiptaning, menekankan pentingnya dukungan penuh pemerintah terhadap pengembangan riset dengan meningkatkan anggaran Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), tanpa mengurangi anggaran beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).
Menurut Ribka, riset memiliki peran krusial dalam kemajuan suatu negara karena mampu mengubah hal-hal yang tidak jelas menjadi jelas, dari yang tidak ada menjadi ada, tidak hanya dalam satu bidang kehidupan tetapi di segala bidang. Ia mencontohkan hasil riset BRIN seperti perkawinan anggrek dengan bunga lain yang menghasilkan bunga baru serta penemuan tumbuhan rerumputan yang dapat hidup di tambang.
Ribka juga mengapresiasi berbagai pelatihan yang diselenggarakan BRIN, seperti pembuatan bakso dari rumput laut, yang membantu meningkatkan ekonomi keluarga dan masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah harus terus mendukung pengembangan riset anak bangsa.
Meskipun demikian, Ribka menegaskan bahwa peningkatan anggaran BRIN tidak boleh dilakukan dengan mengurangi program beasiswa LPDP. Menurutnya, kedua program tersebut sama-sama penting. Beasiswa LPDP sangat diperlukan untuk mendukung anak bangsa yang memiliki potensi dan kemampuan namun tidak memiliki dana yang cukup.
Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, memastikan bahwa program Beasiswa LPDP tidak akan dihentikan. Namun, anggaran untuk program tersebut akan dialihkan untuk program lain karena dana abadi untuk beasiswa tersebut masih mencukupi. Laksana juga mengucapkan terima kasih atas dukungan Komisi VII DPR RI terhadap BRIN.
DPR berkomitmen untuk terus mendukung BRIN melalui peningkatan anggaran berbagai programnya, tanpa mengorbankan program beasiswa LPDP. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas riset di Indonesia tanpa mengurangi akses pendidikan bagi anak bangsa yang berpotensi. (hai)