koranindopos.com – Jakarta. Harga telur ayam ras terpantau melonjak lagi di Jakarta. Harganya mencapai Rp 30 ribu per kilogram. Suyono, 50, salah seorang pedagang telur di Pasar Kebayoran Lama menuturkan, harga telur yang melonjak sudah terjadi dalam dua hari belakangan.
”Selama dua hari ini naik. Dari sananya mahal, makanya kita jual Rp 30 ribu per kilogramnya,” terangnya. Sebelumnya, dia menyebutkan harga telur satu kilogramnya hanya sekitar Rp 24 – 26 ribu per kilogram.
Tidak hanya di Pasar Kebayoran Lama, dalam infopangan Jakarta, harga telur mencapai Rp 30 ribu per kilogramnya juga terjadi di Pasar Pluit. Sementara pasar-pasar lainnya, kisaran harganya Rp 28 – 29 ribu per kilogram.
Terkait lonjakan harga telur tersebut, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Suharini Eliawati mengakuinya. ”Memasuki pertengahan November 2022, harga telur terpantau memang mengalami sedikit kenaikan. Sebagai informasi, berdasar tahun sebelumnya, menjelang Nataru terpantau tren peningkatan harga telur,” katanya
Meski mengalami peningkatan harga, Eli menyebutkan, stok telur di Jakarta masih mencukupi hingga akhir Desember 2022. Namun, untuk menjaga kestabilan ketersediaan dan harga telur, dia menyebutkan Pemprov DKI memastikan ketersediaan stok bersama BUMD pangan DKI. Yakni, PT. Food Station Tjipinang Jaya, Perumda Dharma Jaya, dan Perumda Pasar Jaya untuk bekerjasama dengan daerah produksi telur maupun pangan lainnya. ”Kami juga mendistribusikan pangan subsidi untuk masyarakat tertentu dan juga melaksanakan kegiatan bazar pangan di tingkat kelurahan, kecamatan dan wali kota,” ujarnya. (wyu/mmr)
