koranindopos.com – Jakarta. Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah mengumumkan kesiapan 420 pesawat komersil untuk menghadapi masa mudik Lebaran tahun ini. Dalam konferensi pers daring yang diadakan pada Minggu (17/3/24), Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Maria Kristi Endah Murni, menjelaskan bahwa armada pesawat ini akan melayani kebutuhan penumpang selama periode mudik yang berlangsung selama 16 hari.
“Musim mudik Lebaran 2024 diprediksi akan melibatkan 4.406.641 penumpang angkutan udara,” ungkap Maria Kristi.
Meskipun kapasitas penumpang angkutan udara saat mudik mencapai 6.601.362, Kemenhub telah menyetujui penambahan penerbangan sebagai tindakan antisipasi terhadap lonjakan penumpang. Tambahan ini akan menambah kapasitas penumpang sebanyak 121.038.
“Dengan penambahan ini, total ketersediaan kursi penumpang mencapai 6.722.401,” tambahnya.
Dalam rincian yang diberikan oleh Direktur Jenderal Perhubungan Udara, tujuan terbanyak diprediksi akan menuju Denpasar, Kualanamu, Surabaya, Sultan Hasanudin, dan Padang. Sementara untuk tujuan internasional, Singapura dan Kuala Lumpur, Malaysia, menjadi tujuan yang paling diminati.
Kesiapan pesawat dan antisipasi lonjakan penumpang ini menunjukkan upaya Kemenhub untuk memastikan kenyamanan dan keamanan selama masa mudik Lebaran. Dengan pengaturan yang matang, diharapkan proses perjalanan para pemudik dapat berjalan lancar dan aman.
Selain itu, Kemenhub juga mengingatkan masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan yang berlaku, termasuk penggunaan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan secara teratur. Langkah-langkah ini bertujuan untuk mencegah penyebaran COVID-19 dan menjaga keselamatan semua penumpang dan petugas di sektor penerbangan.
Dengan demikian, diharapkan mudik Lebaran tahun ini dapat berlangsung dengan lancar dan aman bagi semua pihak yang terlibat. (hai)