koranindopos.com – Jakarta. Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri telah mengeluarkan prediksi terkait puncak arus mudik menjelang perayaan Lebaran tahun 2024. Menurut Kabag Ops Korlantas Polri, Kombes Pol. Eddy Junaedi, puncak arus mudik diperkirakan akan dimulai sejak tanggal 5 April 2024.
“Puncak mudik diprediksi terjadi pada tanggal 5 dan 6,” ungkapnya pada Kamis (7/3/24).
Sebagai persiapan menghadapi puncak arus mudik, rekayasa lalu lintas telah dipersiapkan sejak pukul 14.00 WIB pada tanggal tersebut. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi peningkatan jumlah kendaraan dan mengurangi kemacetan di jalan raya.
Selain itu, untuk arus balik, diprediksi akan terjadi pada tanggal 14 dan 15 April 2024. Masyarakat diimbau untuk melakukan perjalanan lebih awal guna menghindari penumpukan kendaraan dan memastikan keselamatan perjalanan.
Sebelumnya, Kakorlantas Polri Irjen. Pol. Aan Suhanan telah mengumumkan bahwa berbagai langkah rekayasa lalu lintas akan diterapkan dalam menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2024. Hal ini mencakup penerapan contraflow, sistem one way, dan aturan ganjil genap di beberapa ruas jalan tertentu.
Lebih lanjut, Kakorlantas juga menyebutkan bahwa diprediksi akan terjadi peningkatan jumlah pemudik sebanyak 5%-6% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Jika tahun lalu jumlah pemudik mencapai 123 juta, tahun ini diproyeksikan mencapai angka 136,7 juta.
Dengan demikian, Korlantas Polri terus mengupayakan berbagai strategi dan langkah antisipatif guna memastikan kelancaran dan keselamatan arus mudik dan balik Lebaran 2024 bagi masyarakat yang melakukan perjalanan jauh dalam rangka merayakan hari raya Idul Fitri. (hai)