koranindopos.com – Jakarta, Berihram adalah salah satu rukun haji yang wajib dipatuhi oleh setiap jemaah. Tanpa melaksanakan rukun ini, ibadah haji seseorang dianggap tidak sah. Anggota Media Center Kementerian Agama, Widi Dwinanda, menekankan pentingnya memahami ketentuan dan larangan selama berihram bagi para jemaah.
Dalam keterangan resmi di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Rabu (29/05/2024), Widi menjelaskan beberapa larangan penting yang harus diperhatikan oleh jemaah saat berihram. Larangan tersebut meliputi penggunaan baju berjahit yang membentuk anggota badan bagi laki-laki, menutup telapak tangan dengan kaos tangan bagi perempuan, serta tindakan seperti memotong kuku, mencukur rambut, bercumbu, atau bersetubuh.
“Jemaah juga dilarang mencaci, bertengkar, atau mengucapkan kata-kata kotor. Selain itu, perempuan tidak boleh menutup mata dengan cadar, dan jemaah tidak boleh memburu atau menganiaya binatang kecuali yang membahayakan,” terang Widi.
Lebih lanjut, Widi menyebutkan bahwa jemaah yang berihram tidak boleh menutup kepala dengan topi, peci, atau sorban (untuk laki-laki), menggunakan wangi-wangian kecuali yang sudah dipakai sebelum niat haji atau umrah, serta mengenakan kaos kaki atau sepatu yang menutupi mata kaki dan tumit bagi laki-laki.
Widi juga mengimbau jemaah untuk memanfaatkan waktu menunggu puncak haji dengan mempelajari kembali manasik haji. Kementerian Agama telah menyediakan buku panduan manasik haji, buku panduan khusus bagi lansia, serta video manasik haji yang dapat diakses melalui aplikasi Pusaka Kementerian Agama di Play Store dan App Store. Jemaah juga dapat berkonsultasi dengan pembimbing ibadah kloter dan sektor.
Menurut laporan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, hingga Selasa, 28 Mei 2024 pukul 21.00 Waktu Arab Saudi (WAS) atau Rabu, 29 Mei 2024 pukul 01.00 Waktu Indonesia Barat (WIB), jumlah jemaah haji yang telah tiba di Tanah Suci mencapai 124.782 orang dalam 317 kelompok terbang. Hingga saat ini, tercatat 24 jemaah wafat, dengan rincian 2 orang wafat di embarkasi dan 22 orang di Tanah Suci.
Pada hari ini, Rabu, 29 Mei 2024, akan ada 21 kelompok terbang dengan total 8.238 jemaah yang akan diterbangkan ke Jeddah. Rinciannya sebagai berikut:
- Embarkasi Palembang (PLM): 450 jemaah (1 kloter)
- Embarkasi Balikpapan (BPN): 324 jemaah (1 kloter)
- Embarkasi Medan (KNO): 360 jemaah (1 kloter)
- Embarkasi Makassar (UPG): 900 jemaah (2 kloter)
- Embarkasi Batam (BTH): 350 jemaah (1 kloter)
- Embarkasi Solo (SOC): 1.440 jemaah (4 kloter)
- Embarkasi Kertajati (KJT): 440 jemaah (1 kloter)
- Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS): 880 jemaah (2 kloter)
- Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG): 880 jemaah (2 kloter)
- Embarkasi Surabaya (SUB): 1.113 jemaah (3 kloter)
- Embarkasi Aceh (BTJ): 388 jemaah (1 kloter)
- Embarkasi Banjarmasin (BDJ): 320 jemaah (1 kloter)
- Embarkasi Padang (PDG): 393 jemaah (1 kloter)
Kementerian Agama terus berkomitmen untuk memastikan setiap jemaah memahami dan mematuhi aturan-aturan ibadah haji agar dapat melaksanakan ibadah dengan baik dan sah. (hai)