koranindopos.com – Jakarta. Sebuah kapal berbendera Malaysia dilaporkan karam di perairan Kepulauan Riau (Kepri). Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (13/1/2025) pagi dan menyebabkan seluruh Anak Buah Kapal (ABK) yang berjumlah delapan orang terjebak di atas kapal yang tenggelam.
Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Tanjungpinang segera merespons insiden ini setelah menerima laporan tentang kecelakaan kapal tersebut. Tim SAR langsung dikerahkan ke lokasi kejadian untuk melakukan proses evakuasi terhadap para ABK.
Kapal yang karam tersebut teridentifikasi berada di perairan sekitar Selat Malaka, wilayah yang cukup sibuk dengan lalu lintas kapal internasional. Beruntung, tim SAR berhasil mengevakuasi kedelapan ABK dengan selamat, meskipun kapal itu tidak dapat diselamatkan dari karamnya.
Pihak berwenang saat ini sedang melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan kapal tersebut, termasuk faktor cuaca dan kondisi kapal saat kejadian. Sementara itu, pihak Basarnas dan otoritas terkait mengimbau para pelayar untuk selalu memperhatikan keselamatan dan memastikan kapal dalam kondisi baik sebelum berlayar, terutama di perairan yang rawan kecelakaan.(dhil)