• About us
  • Redaksi Indopos
  • Contact us Indopos
  • Pedoman Media siber
  • Copyright
  • Privacy Policy
  • Sitemap
Sabtu, 8 November 2025
  • Masuk
Indopos
  • Home
  • Nasional
    • Politik
    • Peristiwa
    • Pendidikan
  • Megapolitan
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Infrastruktur
    • Properti
  • Teknologi
    • Aplikasi
    • Elektronik
    • Gadget
  • Otomotif
  • Sports
    • Badminton
    • Sepak Bola
  • Lifestyle
    • Health
    • Fashion
    • Kuliner
    • Traveling
  • Edukatif & Inspiratif
  • More
    • Entertainment
      • Film dan Musik
    • Internasional
    • Iklan
    • Seni dan Budaya
    • Opini
    • Religi
    • Catatan Ringan
    • Ruang Pajak
Tidak ada Hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • Nasional
    • Politik
    • Peristiwa
    • Pendidikan
  • Megapolitan
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Infrastruktur
    • Properti
  • Teknologi
    • Aplikasi
    • Elektronik
    • Gadget
  • Otomotif
  • Sports
    • Badminton
    • Sepak Bola
  • Lifestyle
    • Health
    • Fashion
    • Kuliner
    • Traveling
  • Edukatif & Inspiratif
  • More
    • Entertainment
      • Film dan Musik
    • Internasional
    • Iklan
    • Seni dan Budaya
    • Opini
    • Religi
    • Catatan Ringan
    • Ruang Pajak
Tidak ada Hasil
Lihat semua hasil
Indopos
Tidak ada Hasil
Lihat semua hasil
Home uncategorized

LCLD ke-6 2025: Dangdut Bangkit dan Siap Mendunia Lewat “Dangdut Wave Goes to UNESCO”

Editor : Akula oleh Editor : Akula
24 Mei 2025
in uncategorized
A A
0
IMG 20250524 WA0024 - LCLD ke-6 2025: Dangdut Bangkit dan Siap Mendunia Lewat “Dangdut Wave Goes to UNESCO”
Bagikan ke Teman

Koranindopos.com – Jakarta. Ajang tahunan bergengsi Lomba Cipta Lagu Dangdut (LCLD) edisi ke-6 tahun 2025 resmi memasuki tahap puncak. Diselenggarakan sejak akhir tahun 2024, kompetisi ini telah menyeleksi 12 lagu terbaik dari ratusan karya yang masuk, terbagi ke dalam empat kategori utama: percintaan, sosial dan budaya, keagamaan, serta politik dan kebangsaan.

Ketua Pelaksana LCLD 2025, Ridho Rhoma, menegaskan bahwa seluruh proses seleksi dan penjurian dilakukan secara ketat dan profesional. Bahkan jika ada pencipta lagu yang berhasil masuk di dua kategori berbeda, hal tersebut telah melalui sidang juri yang adil dan transparan.

“Semua lagu finalis sudah melalui seleksi yang ketat. Tidak ada aturan yang dilanggar karena setiap karya diuji dengan standar penilaian yang ketat,” ujar Ridho dalam konferensi pers di Auditorium TVRI, Jakarta.

Ia juga menambahkan bahwa keberagaman kategori memberi ruang bagi para seniman dangdut untuk mengekspresikan kreativitas mereka. “Kami berharap LCLD menjadi wadah penting bagi masyarakat Indonesia untuk terus melestarikan musik dangdut,” imbuhnya.

RelatedPosts

Korea Travel Fair 2025, Perkuat Kolaborasi Industri Wisata Korea dan Indonesia

Kenapa Kamu Perlu Dana Cadangan Sebelum Beli Rumah

Data Disperkimta Tangsel Bocor, Diduga Ada Monopoli Proyek sampai Setoran Fee 30 Persen Ke Pejabat

Malam Grand Final LCLD 6 tahun ini hadir dengan konsep yang mengangkat tema internasional, “Dangdut Wave Goes to UNESCO”. Menurut Sekretaris Jenderal DPP PAMDI, Waskito, tema ini menunjukkan bahwa musik dangdut kini tidak hanya menjadi kebanggaan lokal, tetapi juga sedang menuju pengakuan global.

“Dangdut kini menjadi gelombang budaya yang mulai menyentuh dunia. Dangdut Wave akan menjadi kekuatan besar yang memperkenalkan dangdut sebagai warisan budaya Indonesia di mata dunia,” jelas Waskito.

IMG 20250524 WA0025 - LCLD ke-6 2025: Dangdut Bangkit dan Siap Mendunia Lewat “Dangdut Wave Goes to UNESCO”

Direktur Program dan Berita TVRI, Arif Adi Kuswardono, juga menambahkan bahwa perkembangan musik dangdut tak bisa dilepaskan dari peran para musisinya. Ia mengapresiasi kiprah TVRI dalam menayangkan ajang ini secara langsung serta menghadirkan penghargaan Lifetime Achievement kepada maestro dangdut Indonesia, Rhoma Irama.

“Rhoma Irama adalah ikon besar dalam sejarah musik dangdut. Selama lebih dari lima dekade, karya-karyanya memberi inspirasi dan pengaruh besar dalam perkembangan musik dangdut,” tutur Arif.

Berikut ini adalah daftar pemenang dalam setiap kategori LCLD 2025:

Kategori Sosial dan Budaya

Juara I: Kata Orang – Zaidal Ayadi Ahmad

Juara II: Tari Melayu – Udi.S

Juara III: Keringat Si Kecil – Komarudin

Kategori Keagamaan

Juara I: Sejatinya Cinta – Maskur Prima

Juara II: Kidung Rindu untuk Rosul – Hamdan ATT

Juara III: Husnul Khotimah – Ismail Ali

Kategori Politik dan Kebangsaan

Juara I: Aku Indonesia – Toto Anggit

Juara II: Wayang – Anton Gholock

Juara III: Satu Kenyang Sejuta Kelaparan – R. Husin Albana

Kategori Percintaan

Juara I: Mutiara Retak – R. Husin Albana

Juara II: Bayangan Semu – Aidil Fikrie

Juara III: Main Tangan – Anton Gholock

Rhoma Irama, selaku Ketua Umum DPP PAMDI, dalam sesi wawancara di TVRI, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan semua pihak termasuk TVRI dan Kementerian Kebudayaan. Ia melihat LCLD sebagai momen penting yang mendorong inovasi dan kualitas musik dangdut.

“Setiap tahun kualitas peserta terus meningkat, baik dari sisi penciptaan lagu maupun aransemen. Ini menunjukkan fungsi nyata LCLD dalam meningkatkan kreativitas seniman dangdut,” ujar Rhoma.

Terkait tema “Dangdut Wave Goes to UNESCO”, Rhoma menyebut ini sebagai langkah besar dalam mengangkat dangdut sebagai genre baru khas Indonesia yang layak mendapat pengakuan global. Ia berharap festival ini dapat menjadi pemicu semangat seniman untuk terus berkarya dan mendunia.

Dengan kesuksesan LCLD ke-6 ini, semakin jelas bahwa dangdut tidak hanya sekadar musik hiburan. Melalui panggung seperti LCLD dan semangat “Dangdut Wave”, musik dangdut semakin menunjukkan eksistensinya sebagai bagian dari identitas dan budaya Indonesia yang siap bersaing di kancah internasional.

Topik: LCLDRhoma irama
Editor : Akula

Editor : Akula

TerkaitBerita

Korea Travel Fair 2025
uncategorized

Korea Travel Fair 2025, Perkuat Kolaborasi Industri Wisata Korea dan Indonesia

oleh Editor : Hanasa
16 jam lalu
PPN 12%
uncategorized

Kenapa Kamu Perlu Dana Cadangan Sebelum Beli Rumah

oleh Admin
6 hari lalu
Disperkita Tangsel
uncategorized

Data Disperkimta Tangsel Bocor, Diduga Ada Monopoli Proyek sampai Setoran Fee 30 Persen Ke Pejabat

oleh Editor : Memoarto
2 minggu lalu
Jungleland Sentul
uncategorized

Bosan dengan Rutinitas Ibu Kota? Yuk, Bertualang Bersama Adit Sopo Jarwo di Jungleland Sentul!

oleh Editor : Hanasa
2 minggu lalu
. Indonesia Golf Festival (IGF) 2025
uncategorized

Jelajahi “Surga Golf” Interaktif: Main Gratis di Simulator, Belajar dari Pro, Borong Gear Diskon, hingga Jaringan Bisnis

oleh Editor : Hanasa
2 minggu lalu
OREO
uncategorized

Serunya OREO Nggak Pernah Berhenti: Hadirkan #TwistLickDance Pertama Bareng BABYMONSTER

oleh Editor : Hanasa
4 minggu lalu

Berita Terpopuler

Sering Mandi
Kesehatan

Sering Mandi Belum Tentu Sehat, Dokter Kulit Ungkap Dampak Buruknya bagi Kulit

oleh Editor : Hana
6 hari lalu

koranindopos.com - Jakarta. Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Indonesia (Perdoski) mengingatkan masyarakat agar tidak berlebihan dalam frekuensi mandi....

SelanjutnyaDetails
kanker

5 Makanan-Minuman yang ‘Disukai’ Sel Kanker Kolorektal, Wajib Dihindari

3 hari lalu
Sampai Titik Terakhirmu

Tayang 13 November 2025, Gala Premiere “Sampai Titik Terakhirmu” Guncang Penonton di Plaza Senayan

3 hari lalu
Dittipidter Bareskrim Polri, Balai Taman Nasional Gunung Merapi, Dinas ESDM Provinsi Jawa Tengah, Polresta Magelang, serta dukungan aktif pemerintah daerah dan masyarakat setempat melakukan penindakan terhadap penambang ilegal.  (FOTO: Humas Kemenhut)

Menhut Raja Juli Antoni: Seluruh Kegiatan Ilegal yang Merusak Hutan akan Ditindak Tegas

3 hari lalu
IMG 20251101 WA0007 - Soraya Intercine Films Bangkitkan Superhero Lawas ‘Labah-Labah Merah’ untuk Generasi Modern

Soraya Intercine Films Bangkitkan Superhero Lawas ‘Labah-Labah Merah’ untuk Generasi Modern

7 hari lalu

Rekomendasi

Ketua Forum Silaturahmi DPC PAN Kabupaten Serang, Apipi (tengah berbaju biru), bersama para Ketua DPC menyatakan penolakan terhadap pencalonan Isak Siddik sebagai Ketua DPD PAN Kabupaten Serang menjelang Musda Sabtu (8/11/2025) mendatang.

Ancam Mundur Massal, 24 DPC Deklarasi Tolak Isak Siddik Jadi Ketua DPD 

5 November 2025
Sisters In Harmony

Tiga Saudari Penyanyi Muda Sajikan Keindahan Musik dan Cinta di “Sisters In Harmony”

2 November 2025
Beras

DPR Desak Pemerintah Evaluasi Kebijakan Rayonisasi Harga Beras

3 November 2025
IMG 20251107 WA0016 2 - FNKDI Dorong Pembentukan Sekolah Negeri Khusus Disabilitas Intelektual

FNKDI Dorong Pembentukan Sekolah Negeri Khusus Disabilitas Intelektual

7 November 2025
kemenhut 1 - Berhasil Tingkatkan Digital Awareness,  Kemenhut dan Menteri Raja Juli Antoni Raih Penghargaan TOP GPR Award 2025

Berhasil Tingkatkan Digital Awareness,  Kemenhut dan Menteri Raja Juli Antoni Raih Penghargaan TOP GPR Award 2025

5 November 2025

Newsletter

Mari berlangganan untuk dapatkan update berita terbaru dari koranindopos.com KLIK

Rubrik

  • Nasional
  • Megapolitan
  • Ekonomi
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Sports
  • Internasional

About Us

Koran indopos adalah koran digital yang menyajikan berita aktual dan terperacya.

  • About us
  • Redaksi Indopos
  • Contact us Indopos
  • Pedoman Media siber
  • Copyright
  • Privacy Policy
  • Sitemap

© 2025 KORANINDOPOS manage by MATEK .

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Tidak ada Hasil
Lihat semua hasil
  • Home
  • Nasional
    • Politik
    • Peristiwa
    • Pendidikan
  • Megapolitan
  • Ekonomi
    • Bisnis
    • Infrastruktur
    • Properti
  • Teknologi
    • Aplikasi
    • Elektronik
    • Gadget
  • Otomotif
  • Sports
    • Badminton
    • Sepak Bola
  • Lifestyle
    • Health
    • Fashion
    • Kuliner
    • Traveling
  • Edukatif & Inspiratif
  • More
    • Entertainment
      • Film dan Musik
    • Internasional
    • Iklan
    • Seni dan Budaya
    • Opini
    • Religi
    • Catatan Ringan
    • Ruang Pajak

© 2025 KORANINDOPOS manage by MATEK .