koranindopos.com. Tanjung Enim terus bergerak maju, menegaskan identitasnya sebagai kota tambang yang juga punya daya tarik wisata kelas metropolitan. Kota ini terus mempercantik diri dengan fasilitas publik yang menghadirkan pengalaman wisata berstandar tinggi.
Salah satu ikon terbarunya adalah Klawas Waterpark, taman bermain air modern milik PT Bukit Asam Tbk, Anggota Grup MIND ID. Di lahan seluas 3.200 meter persegi, Klawas Waterpark menjadi ruang rekreasi baru bagi warga Tanjung Enim dan sekitarnya.
Lebih dari sekadar wahana bermain, taman air ini menghadirkan semangat baru bahwa masyarakat daerah juga berhak merasakan fasilitas rekreasi dengan kualitas kota besar.
Wahana-wahana yang dihadirkan bukan fasilitas biasa. Water slide lebih dari 30 meter ditambah dengan boomerang slide setinggi 17 meter menjadi perosotan tertinggi di Muara Enim. Tentunya, wahana ini menjadi daya tarik utama bagi anak muda penggemar olahraga pemacu adrenalin.
Di samping itu, pula kolam arus sepanjang 330 meter yang mengitari taman air yang ditata asri, sehingga menjadi tempat ideal untuk bersantai bersama keluarga. Bagi anak-anak, taman ini menjadi surga kecil yang seru dan menyenangkan. Spot-spot bermain air dirancang khusus untuk anak-anak bisa saling berinteraksi, sehingga tak melulu candu dengan gawai elektronik.
Menariknya, seluruh fasilitas ini bisa dinikmati dengan harga tiket yang sangat terjangkau, mulai dari Rp20.000. Inklusivitas ini menjadikan Klawas Waterpark bukan hanya milik masyarakat kota, tapi milik seluruh lapisan masyarakat.
Sejak dibuka pada 2023, taman air ini telah menarik minat yang luar biasa. Sepanjang tahun 2024, lebih dari 58 ribu pengunjung datang menikmati fasilitas rekreasi ini. Padahal dulunya, area ini hanyalah tempat penyimpanan hasil tambang batu bara—stockpile—yang kini disulap menjadi ruang kehidupan yang jauh lebih bermakna.
Lebih dari sekadar destinasi wisata, Klawas Waterpark juga menjadi pusat pertumbuhan ekonomi lokal. Tahap pembangunannya melibatkan lebih dari 100 tenaga kerja lokal. Kini, belasan pegawai asal Tanjung Enim mengelola operasional taman air ini setiap hari.
Di sekitarnya, masyarakat juga diberi ruang usaha. Ada 7 gerai kuliner UMK yang tersedia di dalam area, ditambah lebih dari 15 pelaku UMK yang memanfaatkan area luar untuk berdagang.
Adapun, siswa kelas 3 sekolah dasar, Andri dan temannya Taufiq mengaku sangat menikmati fasilitas yang telah dibangun di kotanya. Dia bahkan mengaku cukup sering bermain bersama teman-temannya pada akhir pekan di Klawas Waterpark. Bahkan, dirinya sangat-sangat gembira karena dirinya dapat melihat, dan merasakan Tanah Air yang memiliki wahana waterslide.
“Kami sering ke sini bersama teman-teman. Apalagi, sekarang sudah ada wahana perosotan air bumerang,” ucapnya.
Di samping itu, Desi bersama anaknya yang baru berumur 2 tahun pun ikut bergembira menikmati Klawas Waterpark. Baginya, taman air ini dikelola dengan sangat bersih, dan cocok baginya untuk membawa balita untuk bermain dan bersosialisasi.
“Kami sangat senang dengan kolam renang ini. Bersih, dan anak-anak bisa nyaman bermain,” katanya.
Wahyu, salah satu karyawan pengelola Klawas Waterpark juga sangat menyambut baik kehadiran taman air ini di kampung halamannya. Dirinya memiliki kesempatan kerja yang jauh lebih baik, dan bahkan mulai mendukung visi pemerintah daerah untuk menjadikan Tanjung Enim sebagai kota wisata.
“Bagi kami ini adalah kesempatan yang istimewa. Dengan adanya Klawas Waterpark, kami para putra daerah mampu mengembangkan kota ini menjadi sebuah destinasi wisata, di luar aktivitas tambang,” katanya.
Menurutnya, Bukit Asam selaku pemilik Klawas Waterpark sangat proaktif memberikan pengembangan kapasitas dan kapabilitas dari sumber daya manusia lokal Tanjung Enim.
“Memang kami dulunya banyak berkecimpung pada operasional tambang. Namun, dengan bimbingan dan pelatihan yang diberikan, kami sekarang juga mampu berkontribusi pada industri hospitality yang ke depannya akan mampu menjadi penopang ekonomi masa depan Tanjung Enim,” imbuhnya. (ris)